Kegelisahan Kami


Disini kuajari kau ngobrol dengan remaja.
Disini kuajari kau untuk tidak berbahasa orang tua.
Mulailah bicara dengan tutur remaja. Niscaya kau mengerti kegelisahan kami.
Lalu kau bantu kami menyembuhkan derita hina kami.
 
Cara Bicara dengan Remaja : Sebuah Panduan Praktis
  1.  Gunakan kata-kata gaul, menggigit dan hidup. Tanpa kesan “Alay”
  2. Tanam dikepalamu: Remaja jauh-jauh lebih muda darimu. Mereka tak berpengalaman hingga tak mampu memahi maksudmu.so, buat mereka paham!
  3. Apapun ekspresi mereka : kesal, gembira, atau bingung. Tanyalah mereka, apakah mereka mengonsumsi obat- obatan yang lazim sebagai sumber utama perubahan emosi drastis remaja. 
  4. Pastikan mereka tahu, Tuhan adalah Jawaban 
  5. Hentikan kekerasan dan predatorisme terhadap remaja. Waspadai lingkungan yang berpengaruh kuat.
  6. Jika kau tak dewasa dan curang, maka lima aturan diatas sia-sia. Ambil pentungan hansip. Pukul kepala mereka. Lalu seret kembali ke liangtempat awal mereka. Teriaklah”,mamaaaaa….dia nakal!!!!”
Cara Bicara dengan Orang Dewasa : Sebuah Panduan praktis

  1.  Lebih baik berteriak dengan kata-kata kotor, atau diam sama sekali. 
  2. Jika mereka berusia di atas 50 tahun.Toh mereka hamper mati. Jadi tiada guna memulai pertengkaran dengan mereka.
  3. Sesekali, iseng saja, keluarlah dari kamar mandi, tarik nafas dalam-dalam sedkitnya 2 kali. Lalu berjalanlah sempoyongan sambil menyeka-nyeka hidungmu. Agar mereka kaget alang kealang dan mengira kau menggunakan Heroin.
  4. Jika kau mainkan music, setel MP3 mu dengan keras, lagu-lagu yang kau suka. Selipkan headset mu diantara juntaian rambutmu, agar kau terlihat sopan. Maka ocehan mereka tak terdengar.
  5. Jangan pernah lupa, semua orang dewasa manapun, memiliki salah satu kategori ini : Mata-mata,Mata Duitan, Sang Hakim. Mereka semua memiliki laporan lengkap kepada ibumu.
  6. Jika mereka masih setia memarahimu, menceramahimu, membedahmu dan mengurungmu, ambil pentunganmu,  pukul kepala mereka dan lari sekencang-kencangnya.

Thanks to Rachel, hi, sis.. ini tepat sekali.
Tapi aku tak kan melakukan hal yg ke 6 pada org dewasa, kawan.

Komentar